5 Alasan kenapa melakukan pengawasan di ponsel pasangan akan merusak hubungan anda dengan sidia.

Assalamua’laikum, salam sejahtera untuk pengunjung setia semua, pada kesempatan kali ini Putra kembali dengan informasi tentang 5 Alasan kenapa melakukan pengawasan di ponsel pasangan akan merusak hubungan anda dengan sidia. Untuk lebih jelasnya silahkan sobat review sendiri.

Teknologi perlahan-lahan menjadi bagian yang lebih besar dari kehidupan kita. Dan karenanya, memata-matai menjadi suatu hal yang signifikan dan lebih umum dari sebelumnya. Hadapilah, kita semua tergoda untuk melakukan pengawasan pada ponsel seseorang untuk mengetahui apakah seseorang itu setia kepada kita atau tidak. Kebenarannya adalah, pengintaian hannya akan merusak hubunganmu.

Tentu saja, bagus sekali bila sobat mengetahui kebenaran tentang seseorang, tapi pandangan sobat terhadap mereka akan berubah untuk selamanya. Sebelum Anda mengambil keputusan dan memilih untuk melakukan Pengawasan, sobat harus tahu bagaimana kebiasaan ini bisa merusak hubungan sobat :

1. Jika sobat ingin memata-matai, berarti sobat tidak mempercayai diri sendiri

Menurut psikoterapis, ketika sobat memutuskan untuk mengintai atau iri kepada seseorang, bukan seseorang tersebut yang tidak sobat percayai, sebenarnya, sobat tidak mempercayai diri sobat sendiri. Sobat berpikir bahwa sobat tidak cukup dan sobat hanya mencari sebuah validasi. Jika sobat melihat orang lain sebagai penjahat, maka sobat akan selalu menjadi korban. Mungkin ada beberapa masalah masa lalu yang belum terselesaikan yang menyulitkan sobat untuk mempercayai pasangan sobat. Memata-matai tidak akan menyelesaikan keraguan sobat tersebut. Mereka hanya akan selalu berputar didalam pikiran sobat, dan akhirnya hannya akan menuju ke hal yang tidak menguntungkan bagi sobat sendiri.

2. Memata-matai selalu membawa rasa sakit

Tidak pernah ada hasil positif dari yang namanya memata-matai. Sobat hanya akan terluka atau akan menyakiti orang lain. Hanya ada dua hasil dari pembukaan kotak Pandora ini.

Hasil Pertama : sobat akan menemukan sesuatu yang berbeda dan itu akan mengubah perasaan sobat terhadap pasangan sobat (mungkin selamanya).

• Hasil kedua : sobat tidak akan menemukan apapun. Sobat mungkin menyesal mencurigai pasangan sobat atau sobat mungkin akan berakhir dengan berpikir bahwa sobat perlu terlihat lebih keras.
• Melanjutkan untuk memata-matai pasangan tidak akan mengungkapkan apapun. Ingat, jika sobat memulai dengan pendekatan yang negatif, sobat akan berakhir dengan merasakan sesuatu yang positif menjadi negatif.

3. Beracun

Memata-matai seseorang adalah pertanda bahwa sobat memiliki masalah kepercayaan yang serius. Terlepas dari alasan, sobat memilih untuk melakukannya, itu merupakan sebuah ide yang buruk. Jika kebiasaan ini dibiarkan dan tidak tertangani, maka hal itu bisa berkembang menjadi obsesi. Hari ini, sobat memata-matai pasangan sobat, kemudian bisa jadi target sobat berikutnya adalah anak-anak sobat sendiri, teman sobat atau orang lain yang dekat dengan sobat.

4. Pasangan sobat akan merasa tertekan

Andaikan jikan pasangan sobat tersebut adalah sobat. Bagaimana perasaan sobat jika seseorang menyerang privasi mu ? Bagaimana, apakah sobat akan merasa jika mereka melihat ke dalam pesan teks, email dan memantau sobat dengan saksama ? Ini adalah sebuah pelanggaran privasi, bukan ? Makanya mengapa memata-matai sama sekali tidak bisa diterima. Jika itu pasangan intim Anda, mereka akan berpikir bahwa sobat tidak mempercayai mereka. Jika sobat merasa seperti memata-matai adalah satu-satunya cara yang sobat bisa. Mengetahui apa yang pasangan sobat lakukan, maka kepercayaan sudah hilang dan hubungan kamu dalam masalah.

5. Spionase menyebabkan kebencian

Jika pasangan sobat mengetahui tentang pengintaian, mereka akhirnya akan membenci mu. Ini cukup mengerikan untukmu bermitra, untuk berpikir bahwa sobat tidak mempercayai mereka. Bahkan jika pasangan sobat memaafkan sobat karena memata-matai mereka. Tanpa persetujuan mereka, mereka akan selalu merasa tidak aman atas setiap pesan yang dikirim atau diterima. Tidak ada yang ingin berada dalam suatu hubungan di mana mereka harus merasa bahwa mereka sedang diawasi. Ini seperti berjalan di dalam sebuah cangkang telur. Akhirnya, mereka mungkin memutuskan untuk pergi karena tidak ada gunanya menjalin hubungan yang tidak ada kepercayaan.

Kapan memata-matai dapat diterima ?

Memata-matai tidak pernah bisa diterima, tapi setiap saat akan selalu ada kasus luar biasa dimana memata-matai adalah satu-satunya pilihan yang tersisa. Bukan hanya perselingkuhan yang saling memata-matai satu sama lain. Kemungkinan pasangan sobat telah memiliki beberapa jenis kecanduan (narkoba, alkohol atau pornografi). Mereka mungkin menjaga rahasia buruk agar bisa terlibat dalam kegiatan ilegal untuk memenuhi tujuannya. Dalam keadaan seperti itu, maka memata-matai adalah hanyalah pilihan satu-satunya yang harus sobat lakukan.

Akhir kata hanya sekian yang dapat Putra bagikan untuk pengunjung semua pada kunjungan kali ini, jika sobat bingung silahkan bertanya di kolom komentar dengan menggunakan etika yang benar, jika sobat suka silahkan sobat bagikan dengan mencantumkan nama sumbernya.

Thanks for visiting.

Be happy and always make magic happen.